Rasulullah SAW sangat menyukai kebersihan dan dalam pandangan Islam pun kebersihan dianggap sebagian dari pada iman. Kebersihan identik dengan kesan yang harum. Umat muslim diperbolehkan menggunakan wewangian dan juga parfum, bahkan Rasulullah SAW juga kerap mencontohkannya.
Namun pada zaman modern sekarang ini banyak sekali parfum yang diolah dengan campuran alkohol.Sebagaimana diketahui, alkohol masuk dalam kategori barang yang haram. Oleh sebab itu harus dihindari,bagaimana jika kita menggunakan parfum yang berakhohol untuk solat? Apakah hukumnya sah?
Dalam keputusan Muktamar NU ke-23, di Solo pada Desember 1962 telah menyimpulkan bahwa minyak wangi (parfum) yang dicampuri alkohol, apabila campurannya untuk menjaga kebaikan (kelayakan/pengawet minyak wangi) maka dapat dimaafkan (ma’fu).
Hal tersebut juga telah dijabarkan oleh Heryani, S.Si., M.TPn, selaku Laboratory Service Manager of LPPOM MUI yang menerangkan bahwa bahan pelarut yang digunakan untuk parfum adalah alkohol jenis etanol.
Heryani menegaskan, selama bukan dari industri khamr, penggunaan alkohol/etanol (industri bahan kimia) diperkenankan atau boleh digunakan untuk pemakaian luar, tak terkecuali saat sholat.
“Jadi, adanya etanol pada produk parfum ini tidak masalah. Alkohol atau etanol yang digunakan untuk parfum tidak sama dengan khamr jenis minuman keras yang memabukkan,” terang Heryani seperti dikutip dari laman resmi LPPOM MUI (16/11/2022).
Dalam produk parfum, Etanol berperan sebagai bahan pelarut dan pengikat bahan esensial. Tujuannya adalah agar aroma parfum dapat bertahan lama. Parfum yang pelarutnya berasal dari non-alkohol, selama tidak menggunakan alkohol/etanol dari khamr, hukumnya halal dan tidak najis.
Etanol bukan hanya dimanfaatkan sebagai campuran parfum saja. Dalam industri kimia, etanol juga kerap dimanfaatkan sebagai bahan kosmetik, pembersih ataupun pembunuh kuman dalam hand sanitizer..
Itu artinya parfum beralkohol boleh digunakan untuk sholat baik itu wajib atau sunnah. Namun tetap harus diperhatikan jumlah pemakaiannya yang hanya secukupnya saja dan juga kadar alkohol yang ada didalamnya apakah lebih sedikit dibanding bahan-bahan lainnya.
Contohnya seperti Parfum Fresh Fusion yang mempunyai kadar alkohol yang rendah dan dibuat dari bahan-bahan alami seperti sari bunga dan buah,jadi parfum ini bisa dipakai untuk solat atau kegiatan keagamaan lainnya.
Dengan penjelasan ini, dapat disimpulkan bahwa menggunakan parfum yang beralkohol diperbolehkan untuk sholat. Hukumnya halal dan bukan merupakan najis sehingga sholat akan tetap sah saat menggunakan parfum yang beralkohol.