Kuningan, 3 September 2022. Pada zaman sekarang banyak orang yang menolak pedas dan enaknya seblak. Seblak adalah salah satu makanan khas Bandung Jawa Barat, yang pada saat ini sudah tersebar di beberapa kota Indonesia. Seblak sudah menjadi makanan favorit bagi remaja, bahkan ada saja remaja yang sanggup makan seblak setiap hari tanpa memikirkan efek sampingnya yang bisa membuat daya tahan tubuh serta berbagai penyakit yang bahaya akan mengintai kita. Bahan utama seblak adalah kerupuk yang direbus di air panas dan di tambah berbagai macam toping seperti tulang, ceker, bakso, kol, mie, dan lain-lain. Perlu kita ketahui bahwa banyak mengkonsumsi kerupuk mentah itu sangat berbahaya loh apalabila disajikan dengan di rebuns sehingga membuat kerupuk bertekstur kenyal yang dibumbui dengan bumbu dapur, yang paling khas yaitu khas kencur. 5 efek samping apabila kberlebihan mengkonsumsi seblak :
- Jika kita sering memakan seblak yang pedas maka bisa berdampak buruk pada saluran pencernaan, khususnya lambung. Dan jika kita serng mengkonsumsi dalam jumlah banyak, maka dapat menimbulkan peradangan pada lambung kita yang dapat menyebabkan sakit perut dan diare.
- Kandungan sodium dalam bumbu dapur yang menyebabkan rasa gurih dan asin pada seblak jika terlalu sering kita konsumsi, maka akan meningkatkan risiko terkena berbagai penyakit seperti tekanan darah tinggi atau hipertensi, stroke, gagal jantung, osteoporosis, kanker lambung, penyakit ginjal, batu ginjal, pembengkakan otot jantung, dan pusing.
- Tanpa disadari bahwa kandungan gizi di dalam seblak paling banyak yaitu karbohidrat dan lemak. Jika kita terlalu sering mengkonsumsi jajanan ini, maka kita berpotensi mengalami kenaikan berat badan atau obesitas.
- Kandungan MSG dalam seblak dapat mengganggu kinerja fungsi organ dalam tubuh dan memicu ketidakseimbangan senyawa kimia dalam otak. Beberapa gangguan yang dapat muncul akibat berlebihan saat makan MSG dalam seblak antara lain badan lemas kepala pusing, kulit memerah, nyeri dada, mual, hingga detak jantung menjadi tidak beraturan.
- terlalu banyak makan pedas juga bisa menyebabkan terjadinya heartburn, Capsaicin juga bisa menyebabkan terjadinya iritasi di usus kecil, sehingga mempercepat proses pencernaan. Akibatnya, saat seharusnya ada penyerapan air di usus besar, hal ini tidak terjadi, sehingga air tetap keluar bersama dengan sisa produk pencernaan atau feses.
Bahan bahan seblak itu banyak mengandung karbohidrat. Sadarkah Anda jika semua itu tinggi akan karbohidrat? Padahal, makanan yang ideal dan sehat seharusnya tidak hanya terdiri dari karbohidrat, tapi juga protein, serat, dan lemak. Karbohidrat memang dibutuhkan sebagai sumber energi. Namun tidak dalam jumlah yang terlalu banyak. Belum lagi, makanan berkarbohidrat, memiliki jumlah kalori yang juga tinggi. Terlalu banyak asupan kalori bisa menyebabkan kenaikan berat badan. Selain itu, karbohidrat dalam jumlah berlebih juga bisa meningkatkan kadar gula darah Anda. Akibatnya, risiko terjadinya diabetes tipe 2 pun akan meningkat.
Referensi :