Saat membaca artikel terasa kurang nyaman? bisa jadi pemilihan kata dan tanda baca yang amburadul penyebabnya. Agar hal itu tidak terjadi, maka hasil penulisanmu harus melewati proses penyuntingan terlebih dahulu sebelum memutuskan untuk dipublikasikan.
Kerangka penulisan yang sudah dibuat dan dikembangkan, harus dikoreksi tanda bacanya ataupun penggunaan katanya. Hal itu sangat berpengaruh dalam publikasi artikel, jangan sampai artkelmu bikin bingung dan tidak nyambung antar paragraf. Oleh karena itu ada beberapa langkah yang mudah untuk menyunting artikel agar nyaman dibaca.
- Menyunting Ejaan Baca
Pada penulisan artikel, kesalahan dalam menggunakan ejaan adalah hal yang paling sering dilakukan. Ada beberapa hal yang termasuk kedalam ejaan, antara lain penggunaan huruf kapital dan huruf cetak miring, penulisan angka dan bilangan, penulisan kata ganti, serta kata serapan.
Contohnya seperti artikel yang berada pada kreasikarya.id yang berjudul “Naturezone dengan inovasi biodegradable tableware, alat makan ramah lingkungan” dari judul tersebut terdapat kata yang harus bercetak miring karena terdapat kata atau istilah dari bahasa asing.
- Menyunting Tanda Baca
Kesalahan penggunanaan tanda baca juga termasuk hal yang sering dilakukan saat penulisan artikel. Penggunaan tanda titik (.), tanda koma (,), dan tanda petik (” “) harus tepat penggunaannya. Karena didalam sebuah kalimat, tanda baca berfungsi untuk mengarahkan intonasi yang tepat.
- Menyunting Kata (Diksi)
Pemilihan diksi atau kata juga perlu diperhatikan, diksi yang tepat menuntun pembaca untuk lebih cepat memahami maksud dari tulisan kita. Pemilihan kata harus disesuaikan dengan jenis tulisannya, contohnya seperti tulisan yang formal menggunakan bahasa baku dan juga sebaliknya.
- Menyunting Kalimat
Keefektifan kalimat, mudahnya yaitu jika gagasan kita mudah dipahami dan dapat disampaikan secara logis. Ciri susunan kalimat efektif yaitu kalimat yang bergramatika seperti S-P-O-K, kata yang digunakan juga tidak tumpang tindih, dan juga kaliamt awal yang tidak berlebihan.
- Sistematika Penulisan
Dalam penyuntingan paragraf, perhatikan kembali penggunaan katanya. Padu atau tidaknya sebuah paragraf dapat disebabkan oleh ada atau tidaknya kalimat yang tidak diperlukan atau kalimat sumbang yang tidak ada hubungannya sama sekali dengan paragraf. Jika kaliamt tidak padu, biasanya pembacanya akan kebingungan untuk memahami isi paragrafnya.
- Kebenaran dan Kebulatan Konsep
Dalam teks biasanya ditemukan konsep-konsep ilmiah, penyunting akan melihat hal tersebut yang dicantumkan benar atau tidak. Biasanya dapat dilihat dari kesuluruhan artikel, apakah isi paragrafnya sejalan atau tidak. Jika paragraf kurang sejalan, kita bisa merubah atau menyesuaikankan agar sesuai dengan keseluruhan kerangka artikel.
Nah, itu tadi langkah yang perlu kalian perhatikan dalam menyunting artikel. Bagaimana? mudah bukan. Selamat mencoba teman kreasikarya!
